OUTLINE METODE PENELITIAN KUANTITATIF “PERSEPSI MAHASISWA TERHADAP KINERJA PELAYANAN BEASISWA PERUSAHAAN GAS NEGARA (PGN) DI UNTIRTA”

1.      Judul Penelitian

Penelitian kuantitatif ini saya beri judul “Persepsi mahasiswa terhadap kinerja pelayanan Beasiswa Perusahaan Gas Negara (PGN)”

2.      Latar Belakang

Persepsi pada hakikatnya adalah proses kognitif yang dialami oleh setiap orang di dalam memahami informasi tentang lingkungannya, baik lewat penglihatan, pendengaran,  penghayatan, perasaan, dan penciuman. Kunci untuk memahami persepsi adalah terletak pada pengenalan bahwa persepsi itu merupakan suatu penafsiran yang unik terhadap situasi, dan bukannya suatu pencatatan yang benar terhadap situasi.  Persepsi sosial berhubungan secara langsung dengan bagaimana seorang individu melihat dan memahami orang lain.

Termasuk persepsi seseorang terhadap kinerja sebuah pelayanan publik. Pelayanan publik diharapkan lebih berorientasi pada kepuasan pelanggan, yakni masyarakat dan pengguna jasa. Demikian juga dengan tuntutan masyarakat terhadap pelayanan di bidang pendidikan. Salah satunya adalah pelayanan  Beasiswa kepada para mahasiswa, khususnya beasiswa PGN. Kinerja pelayanan Beasiswa seharusnya berorientasi pada undang-undang yang diberlakukan pada beasiswa tersebut. Sehingga pelaksanaan suatu beasiswa dapat disalurkan kepada mahasiswa yang tepat sesuai dengan kompetensi yang ada dalam aturan beasiswa PGN, tanpa adanya oknum-oknum yang menyalahgunakan beasiswa tersebut demi kepentingan pribadi. Hal inilah yang kemudian melatarbelakangi saya untuk melakukan penelitian tentang persepsi mahasiswa terhadap kinerja pelayanan beasiswa PGN di lingkungan kampus UNTIRTA.

3.      Identifikasi Masalah

Identifikasi masalah adalah pengenalan masalah atau inventarisir masalah. Masalah penelitian bisa didefinisikan sebagai pernyataan yang mempermasalahkan suatu variabel atau hubungan antara variabel pada suatu fenomena. Masalah dari fenomena yang saya teliti ini adalah :

1)      Apakah kinerja pelayanan beasiswa Perusahaan Gas Negara (PGN) sudah maksimal atau belum

2)      Apakah beasiswa PGN tersebut sudah benar-benar disalurkan dengan tepat atau tidak

4.      Batasan Masalah

Batasan masalah adalah ruang lingkup masalah atau membatasi ruang lingkup masalah yang terlalu luas / lebar sehingga penelitian lebih bisa fokus untuk dilakukan. Penelitian ini hanya pada lingkup Kinerja Pelayanan beasiswa PGN di UNTIRTA.

5.      Rumusan Masalah

Rumusan masalah adalah pertanyaan penelitian, yang umumnya disusun dalam bentuk kalimat tanya. Rumusan masalah penelitian yang saya lakukan adalah

1)      Bagaimanakah kualitas kinerja pelayanan beasiswa PGN di UNTIRTA?

6.      Tujuan Penelitian

a)      Untuk mengetahui mengetahui kualitas kinerja pelayanan beasiswa PGN di UNTIRTA

b)      Untuk mengetahui apakah penyaluran beasiswa PGN di UNTIRTA sudah tepat atau tidak

c)      Memenuhi tugas MPS Kualitatif

7.      Manfaat Penelitian

a)      Akademik

-          Untuk memberi pengetahuan baru bagi para mahasiswa. Sekaligus menambah perbendaharaan data bagi kampus UNTIRTA

-          Menambah wawasan peneliti terhadap masalah yang di teliti

-          Sebagai salah satu pemikiran dan penggambaran aplikasi pelayanan beasiswa PGN di UNTIRTA

b)      Praktis

-          Untuk memberikan suatu tambahan informasi dan gambaran tentang kinerja pelayanan beasiswa PGN di UNTIRTA

-          Menjadi salah satu bahan atau rujukan bagi penelitian sejenis khususnya di lingkungan mahasiswa di masa depan.

-          Hasil penelitian ini di harapkan dapat bergua sebagai bahan masukan dan referensi bagi para mahasiswa

8.      Rancangan Penelitian

Rancangan penelitian ini terdiri dari satu variable. Menurut Y.W Best yang disebut variabel penelitian adalah kondisi-kondisi atau serenteristik-serenteristik yang oleh peneliti  dimanupulasikan. Variable penelitian ini adalah X = kualitas kinerja pelayanan beasiswa PGN

9.      Populasi

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek/subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh Mahasiswa FISIP UNTIRTA yang telah mengajukan beasiswa PGN. Yaitu berjumlah 152 orang.

10.  Sample

Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tertentu. Karena populasi penelitian ini hanya berjumlah 152 orang maka sample penelitian diambil seluruhnya dari populasi tersebut yaitu berjumlah 152 orang. Dengan menggunakan teknik acak sederhana.

11.  Teknik Pengumpulan Data

Tehnik pengumpulan data penelitian ini adalah dengan cara Observasi atau pengamatan  kegiatan adalah setiap kegiatan untuk melakukan pengukuran, pengamatan dengan menggunakan indera penglihatan yang berarti tidak mengjukan pertanyaan-pertanyaan.

12.  Hipotesis

Hipotesis merupakan dugaan sementara peneliti tentang nilai suatu variabel mandiri. Hipotesis penelitian ini adalah “Kualitas kinerja pelayanan beasiswa perusahaan gas negara (PGN) kurang lebih 40%”

13.  Landasan Teori

Penelitian ini bertitik tolak dari teori kinerja pelayanan menurut Valerie A.Zeithaml, A.Parasuraman, dan Leolard L.Berry. Teori ini berisikan instrument pengukuran kinerja pelayanan yaitu ketampakan fisik, keandalan, daya tanggap, kompetensi, kesopanan, kredibilitas, keamanan, akses, komunikasi dan pengertian.